Pelaku usaha yang membuka bisnis kecil-kecilan di rumah memberikan keuntungan mulai dari modal yang kecil, sampai membuat Anda punya waktu lebih banyak untuk keluarga.

Beberapa cara membuka usaha kecil-kecilan di rumah mudah untuk Anda ikuti. Ini dia tips melakukannya.

1. Memikirkan ide usaha
Memikirkan usaha yang ingin dijalankan memang gampang-gampang susah. Pasti ada banyak ide yang berkecamuk di kepala Anda, tapi hal itu malah membuat Anda bingung. 

Kalau begitu, pilih ide usaha dengan modal yang kecil saja dulu. Salah satu contohnya adalah bisnis kuliner yang potensi pelanggannya besar karena semua orang butuh makan. Tinggal Anda kembangkan lagi bisnis kuliner seperti apa yang akan dijalankan.

Untuk mendapatkan ide dengan mudah, Anda bisa melihat usaha kecil apa saja yang bisa dilakukan dari rumah. Anda pasti mudah menemukannya.

2. Riset
Cara buka usaha kecil-kecilan selanjutnya adalah melakukan riset secara mendalam. Riset ini akan membantu Anda dalam perencanaan dalam menjalani usaha ke depan. 

Riset dimulai dari persiapan untuk membuka usaha. Pertama, Anda perlu tahu target pasar Anda. Usaha kecil-kecilan biasanya dimulai dari cakupan target pasar yang kecil terlebih dulu.

Kedua, jenis bisnis apa yang ingin dijalankan, mau menjalankan dengan membuka toko fisik atau toko online. Hal ini akan mempengaruhi operasional.

Ketiga, Anda perlu juga mencari siapa saja pesaing Anda yang terdekat. Keberadaan pesaing bisa membuat Anda lebih bersemangat dalam mengeluarkan ide-ide menarik untuk menarik pelanggan.

3. Mempersiapkan modal
Jika buka usaha yang Anda lakukan membutuhkan modal, Anda perlu mempersiapkan modal itu. Berapa banyak modal usaha yang diperlukan hanya Anda yang tahu.

Modal awal jumlahnya tidak perlu besar. Anda pasti bisa mempersiapkannya dari tabungan yang Anda punya. 

Modal termasuk penting karena Anda bisa menyediakan semua kebutuhan usaha dengan modal. Berapa jumlahnya juga harus dipastikan karena akan mempengaruhi perhitungan bisnis ke depan.

4. Menganggarkan modal
Cara membuka usaha kecil-kecilan di rumah yang harus dilakukan adalah menganggarkan modal. Hal ini untuk mengetahui jumlah pasti modal yang Anda butuhkan. Benar-benar harus dicatat secara rinci.

Walaupun nanti ada perubahan harga karena harga kebutuhan usaha bisa berubah, cara ini akan memudahkan Anda dalam menyiapkan modal yang cukup.

Kelebihan modal itu tidak masalah karena Anda bisa menyimpan sisa modal untuk dana darurat usaha. Sebaliknya, jika modal kurang, Anda jadi akan kesulitan mempersiapkan semua keperluan usaha kecil Anda.

Selain itu, modal yang pasti juga akan memudahkan Anda dalam menentukan harga produk yang Anda jual. Apalagi Anda ingin mengincar keuntungan, jadi penentuan harga memang tidak bisa dilakukan dengan tebak-tebakan saja. 

5. Mencari pemasok bahan baku
Modal untuk usaha biasanya akan banyak dihabiskan untuk memasok bahan baku. Kalau sudah tahu bahan baku apa saja yang dibutuhkan, Anda harus menemukan pemasoknya.

Cari pemasok yang menyediakan bahan baku berkualitas dan terjangkau. Bangun hubungan baik dengannya karena akan jadi jalan mulus jika Anda bisa bekerja sama lama dengannya.

Anda bisa mencari pemasok yang berdekatan dengan lokasi untuk memudahkan proses pengiriman. Namun, jika pemasok bahan baku terbaik ada di lokasi yang jauh juga tidak masalah. Jangan lupa untuk memperhitungkan biaya pengiriman.

6. Menawarkan produk ke orang terdekat dulu 
Cara membuka usaha kecil-kecilan di rumah bisa dimulai dari tahapan yang sederhana. Anda mungkin akan kebingungan ingin menjualnya ke mana. Coba saja tawarkan produk ke orang terdekat.

Misalnya, Anda membuka jasa antar anak-anak sekolah yang orang tuanya harus bekerja, Anda bisa menawarkan jasa itu ke tetangga terdekat. Anda pun akan mendapatkan bayaran setiap kali melakukan pengantaran.

Ketika produk atau jasa yang Anda tawarkan itu baik, para konsumen ini pasti tanpa direncanakan akan melakukan promosi ke orang-orang terdekatnya. 

7. Mengandalkan media sosial untuk promosi
Untuk mendapatkan peluang usaha kecil yang target pasarnya luas, Anda bisa melakukan promosi digital melalui media sosial.

Bentuk promosi ini bisa diandalkan, bahkan perusahaan besar saja banyak yang bersedia mengiklankan produknya melalui media sosial. Alasannya karena pengguna media sosial Indonesia ada banyak, peluang Anda mendapatkan pelanggan baru pun besar.

Tentukan budget promosi yang sesuai modal awal. Tidak masalah dari yang kecil dulu.

8. Mengatur pemasukan dengan baik
Sebagai pelaku usaha kecil Anda harus memiliki kemampuan mengatur keuangan dengan baik. Anda pasti senang mendapatkan pemasukan, tapi jangan semuanya dimasukkan jadi uang pribadi.

Anda harus memutar uang itu untuk berjualan kembali agar pemasukan Anda dapatkan secara rutin. 

Banyak usaha yang gagal karena mencampurkan uang pribadi dan uang untuk operasional usaha. Jangan sampai Anda gagal karena alasan ini.

9. Evaluasi rutin
Untuk menguasai pasar, Anda perlu melakukan evaluasi rutin. Coba saja lihat di laporan keuangan yang Anda punya. Walaupun usaha kecil, tetap membutuhkan laporan keuangan yang mumpuni.

Dari sana Anda akan tahu usaha Anda mengalami kenaikan atau penurunan. Anda pun akan mudah merencanakan cara membuka usaha kecil-kecilan di rumah pada periode berikutnya.

10. Kumpulkan dana untuk mengembangkan usaha atau lakukan pinjaman produktif

Ketika periode usaha berakhir, Anda harus mempersiapkan dana untuk periode usaha selanjutnya. 

Untuk Anda yang ingin melakukan ekspansi menjadi usaha rumahan menengah, Anda bisa mengajukan pinjaman produktif ke Modal Rakyat.

Modal Rakyat yang sudah berizin secara legal di OJK, siap membantu pelaku usaha kecil yang membutuhkan modal. Anda bisa menentukan besaran pinjaman di modal minimum Rp500 ribu sampai terbesar Rp2 miliar.

Bunga yang akan dibebankan pada Anda termasuk kompetitif, jadi tidak perlu khawatir, Lakukan pinjaman pertama Anda melalui laman borrower Modal Rakyat. 

Artikel ini telah tayang di Blog Modal Rakyat. Kunjungi https://www.modalrakyat.id/blog/cara-membuka-usaha-kecil-kecilan-di-rumah